Mental Sukses

Banyak orang mendefenisikan sukses sebagai kemasyhuran, kekayaan atau reputasi yang baik. Bahkan ada yang meluaskan defenisi ini hingga mencakup integritas karakter dan tindakan memberi. Akan tetapi, pencapaian semua kualitas ini masih menimbulkan kekosongan dalam diri seseorang.

Alkitab mengatakan orang yang berhasil adalah orang yang telah mengembangkan hubungan intim dengan Bapa di Surga, yang ingin menyenangkan Dia dalam semua bidang kehidupannya. Kehidupan iman kepada Allah seperti ini menghasilkan kualitas – kualitas keberhasilan ini : perasaan yang mendalam mengenai kepuasan, sukacita yang abadi, dan kedamaian bathin.

Seorang penulis mengatakan , “Sukses adalah kisah dari dalam”-dimulai dari hati dan memancar ke luar.

Banyak tertawa dan sering tertaw;

Memenangkan respek dari Orang Cerdik Pandai

Dan Kasih Sayang dari Anak-anak Kecil

Mendapatkan Penghargaan dari Kritikus Jujur;

dan menanggung Pengkhianatan dari Sahabat Palsu;

menghargai Keindahan, menemukan yang terbaik dalam diri Orang lain;

Meninggalkan dunia dengan sedikit lebih baik,

Entah dengan anak yang sehat, SEbidang tanah di kebun,

Atau kondisi sosial yang Diselamatkan,

Mengenai satu kehidupan yang lebih Baik;

Karena anda pernah mengalaminya.

Inilah Sukses.

-Ralph Waldo Emerson