KILAS BALIK AKHIR TAHUN

Hari ini Rabu, 31 Desember 2008, hari terakhir untuk Tahun 2008. Puji dan syukur atas penyertaan Tuhan selama satu tahun yang saya jalani bersama orang-orang yang saya cintai, bersama keluarga, bersama istri dan anak saya. Walau dalam tahun 2008  sepertinya tidak jauh beda dengan tahun-tahun sebelumnya, ada suka dan ada duka. Namun semua telah berlalu..di tahun 2008.

Untuk memasuki tahun 2009 tidak salah jika kita coba merenung beberapa kejadian atau pengalaman yang sangat berkesan dan mengharukan dalam keluarga saya. Hal ini sangat bermanfaat sebagai motivasi untuk menjalani tahun 2009 yang sudah di depan mata.

Tahun baru 2008 yang lalu berjalan seperti biasa, namun pada akhir Januari 2008 keluarga kami diliputi duka yang sangat. Kakak ipar saya setelah mengalami sakit kanker yang menggeroti tubuhnya akhirnya dipanggil Tuhan ke Surga. Sudah banyak usaha yang kami lakukan baik itu dengan operasi dan terakhir kemoterapi ke Penang, Malaysia. Akhirnya kakak kami yang tercinta ambruk juga di rumah Sakit Elisabeth Medan. Sebelum menghembuskan napas yang terakhir saya masih sempat mengunjungi kakak di rumah Sakit tersebut. Saya berangkat bersama anak saya Paskah dari Pontianak menuju ke Medan. Tidak banyak yang bisa saya lakukan, kecuali berdoa.

Hari-hari terus berjalan dengan rutinitas setiap hari, yang pada akhirnya oleh Lembaga tempat saya bekerja mengirimkan saya bersama rekan kerja tugas ke Makasar sampai dua kali. Namun pada kali kedua benar-benar membuat saya tak mampu menahan sakit yang amat sangat. Sampai dokter hotel memeriksa saya. Namun tidak ada perubahan ke arah sembuh, sampai akhirnya saya opname di Rumah Sakit di Pontianak. Tapi ditunggu hampir 2 minggu tidak ada perubahan. Akhirnya berangkat ke Medan untuk opname di sana mulai akhir Juli sampai Pertengahan September. Puji syukur Tuhan masih memberikan kesehatan kepada saya dan bisa beraktivitas seperti biasa kembali.

Tuhan itu baik, baik dan baik adanya. Kita patut bersyukur di tengah duka pasti ada sukacita.

SELAMAT TAHUN BARU

1 JANUARI 2009

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

Hingga akhir tahun 2009 saya baru memperoleh Permendiknas tentang Standar Nasional Pendidikan sebanyak 7 dari 8 Standar Nasional Pendidikan. Salah satu yang belum saya terima adalah Standar Pembiayaan. Standar Nasional Pendidikan sebagaimana dalam Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 Bab 1 Pasal 1 dinyatakan Standar nasional pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Berikut ini adalah 8 Standar Nasional Pendidikan :

  1. Standar Isi
  2. Standar Proses
  3. Standar Kompetensi Lulusan
  4. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
  5. Standar Sarana dan Prasarana
  6. Standar Pembiayaan
  7. Standar Pengelolaan
  8. Standar Penilaian

Bagi yang mau memiliki Permendiknas tentang Standar Nasional Pendidikan tersebut silahkan download di sini secara gratis.

  1. Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi
  2. Permendiknas No. 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan
  3. Permendiknas No. 41 tahun 2007 tetang Standar Proses
  4. Permendiknas No. 12 tahun 2007 tentang Standar Pengawas-madrasah
  5. Permendiknas No. 13 tahun 2007 tentang Standar kepala Sekolah
  6. Permendiknas No. 16 tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi Guru
  7. Permendiknas No. 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana
  8. Permendiknas No. 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan
  9. Permendiknas No. 20 tahun 2007 tentang Standar Penilaian

KASIH SAYANG MAMA..

Ketika aku teringat dengan mama…betapa berat dan keras perjuangannya dalam mengasuh, membesarkan dan mendidik kami anak-anaknya. Suatu kampung yang nun jauh di pedalaman Sumatera Utara, tepatnya di Napahorsik, kecamatan Tarabintang. Puluhan tahun yang lalu saat kami anak-anaknya masih kecil-kecil, saya anak yang kelima dari 7 bersaudara. Bagaimana beratnya perjuangan yang dialami mama kami, hidup dalam kesusahan. Rumah reot yang kami tempati di bukit kecil di antara 3 rumah keluarga yang lain dikelilingi hutan lebat. Pagi-pagi hanya makan ubi kayu, itupun hasil pencarian/pembelian dari kampung tetangga yang jauhnya 1 jam jalan kaki.

Memang kami juga menanam ubi kayu di ladang tapi tidak berhasil akibat ganasnya babi hutan, sering kami menginap di ladang untuk menjaga ladang dengan mendirikan gubuk yang kalau dipikirkan jauh dari keamanan binatang buas seperti harimau yang sering lewat di sana.

Kami juga memiliki sepetak sawah yang bisa ditanam 2 kali setahun, tapi tidak mencukupi untuk keluarga besar yang membutuhkan biaya hidup tidak sedikit. Akibatnya kami hanya makan nasi 1 kali pada malam hari saja.

Dengan 7 orang anak dan pekerjaan bapak yang hanya guru SD, sungguh  sangat memprihatinkan kehidupan kami. Tapi mama tetap tegar dan bertekad menyekolahkan kami sampai perguruan tinggi.

Singkat cerita setelah bapak pensiun kami menjual semua harta yang di Napahorsik dan pindah ke Pakkat tahun 1990 karena kami anak-anaknya juga tidak ada lagi yang tinggal di sana. Kami anak-anaknya sudah semua ke kota melanjutkan pendidikan. Dan kami bertujuh semuanya sudah menikmati bangku Perguruan Tinggi.

Akhirnya kami bertujuh telah berkeluarga semua  dan memiliki pekerjaan masing-masing. Menurut kami mama dan bapak akan menjadi bahagia bisa berpindah-pindah ke rumah anak-anaknya. Tapi malah mama kepingin tetap kembali ke kampung (Pakkat). Katanya lebih sehat tinggal di sana. Di usianya yang sudah menginjak tujuhpuluhan sekarang ini mama tetap memperhatikan kami semua anak-anaknya yang sudah berpencar.

Saat kutulis blog ini mama lagi berada di rumah anaknya yang kedua yang tinggal di Lubuk Pakam Sumatera Utara.

Rencana mama bulan Juni 2009 nanti kami akan mengadakan pesta ulang tahun yang ke-80 untuk bapak sekaligus untuk pesta emas perkawinan bapak dengan mama. Semoga.

Di hari Ibu ini kami anak-anakmu menyampaikan rasa bangga dan hormat kami untuk mama yang kami sayangi. Semoga Tuhan selalu menyertai mama.

JADWAL UJIAN NASIONAL 2009

Dengan ini diumumkan bahwa sesuai hasil kesepakatan antara BSNP, Depdiknas dan Depag memutuskan pelaksanaan Ujian Nasional tahun 2009 adalah sebagai berikut

1.  SMA/MA (20 sampai 24 April 2009)

2. SMP/MTs (27 sampai 30 April 2009)

3. SD/MI (11 sampai 13 Mei 2009)

4. SMK/SMALB (20 sampai 22 April 2009

Untuk melihat panduan dan kisi-kisi soal ujian, download  gratis di bawah ini:

1. Permendiknas no_82_thn_2008_ttg_UASBN_SD_MI_SDLB

2. Permendiknas no_78_thn_2008_ttg_UN_SMP_MTs_SMPLB_SMALB_SMK

3. Permendiknas no_77_thn_2008_ttg_UN_SMA

Untuk melihat Prosedur Operasional Standar (POS) UN dari BSNP download disini:

1. POS_UASBN_SD_MI_SDLB

2. POS_UN_SMP_MTs_SMPLB_SMALB_SMK

3. POS_UN_SMA_MA

Atau : hubungi saya melalui email: jep_lpmpkalbar@yahoo.co.id atau HP: 081352009648.

KEBIJAKAN BOS DEPDIKNAS TAHUN 2009

  1. BIAYA SATUAN BOS termasuk BOS buku persiswa/tahun mulai Januari 2009 naik secara signifikan menjadi SD di kota sebesar Rp. 400.000, SD di kabupaten. Sebesar Rp. 397.000, SMP di kota sebesar Rp.575.000 dan SMP di kabupaten sebesar Rp 570.000,-
  2. Dengan kenaikan kesejahteraan guru PNS dan kenaikan BOS mulai Januari 2009 semua SD dan SMP negeri harus membebaskan siswa dari biaya operasional sekolah kecuali RSBI dan SBI.
  3. Pemda wajib mengendalikan pungutan biaya operasional di SD dan SMP Swasta sehingga siswa miskin bebas dari pungutan tersebut dan tidak ada pungutan berlebihan kepada siswa mampu.
  4. Pemda wajib memasyarakatkan dan melaksanakan kebijakan BOS tahun 2009 serta menyanksi pihak yang melanggarnya.
  5. Pemda wajib memenuhi kekurangan biaya operasional dari APBD bila BOS dari Depdiknas belum mencukupi.

Pusat Informasi dan Humas Depdiknas.

GAJI GURU MINIMAL 2 JUTA?

Pada tahun 2009 guru akan menikmati gaji yang lumayan. Menurut Menteri Pendidikan Nasional Prof. DR. Bambang Sudibyo, sesuai janji Presiden bahwa tahun 2009 guru yang berpangkat rendah dengan masa kerja nol tahun dan masih bujangan gajinya minimal Rp. 2 juta (Wawancara di TV One dalam acara Pariwara). Dari perhitungan volume belanja APBN tahun 2009 sebesar Rp 1.037 trillyun dimana 20 % dari itu yang besarnya Rp. 207,98 trillyun dialokasikan ke pendidikan. Dari Rp 207,98 trillyun itu sebesar Rp.117,8 trillyun dialokasikan ke APBD dan yang paling besar adalah untuk gaji guru. Sebanyak Rp. 105, 4 trillyun dialokasikan untuk gaji guru.

Jumlah itu 50,7 % dari Rp. 207,98 trillyun adalah gaji guru. Ada dua kali peningkatan kesejahteraan guru. Yang pertama adalah peningkatan yang sama dengan pegawai negeri yang lain sebesar 15 % nanti pada Januari 2009 ditambah janji presiden untuk gaji guru yang berpangkat terendah minimal Rp. 2 juta. Jadi ada dua kali peningkatan di samping peningkatan yang berkaitan dengan undang-undang guru dan dosen. Lanjutkan membaca “GAJI GURU MINIMAL 2 JUTA?”