DINAMIKA BENDA TEGAR

  1. Momen Gaya

Menurut buku karangan Marthen Kanginan, momen gaya didefinisikan sebagai hasil kali besar gaya F dan lengan momennya.

Menurut buku A. Suganda,  momen gaya didefinisikan sebagai sebuah besaran yang menyatakan besarnya gaya yang bekerja pada sebuah benda sehingga mengakibatkan benda tersebut berotasi.

Dan menurut buku Supiyanto, momen gaya didefinisikan sebagai penyebab berputarnya benda yang ditimbulkan oleh gaya F yang membentuk sudut terhadap α pada jarak r.

Berdasarkan buku Tippler momen gaya adalah hasil kali sebuah gaya dengan lengannya, dimana lengan gaya adalah adalah jarak tegak lurus antara garis kerja sebuah gaya dan sumbu rotasi.

Momen gaya (torsi )  adalah Gaya dikali jarak yang tegak lurus terhadap titik porosnya (torgeue is force times perpendicular distance to the pivot). τ = Fdsin ϴ

Gaya akan menyebabkan terjadinya perubahan gerak benda secara linear. Jika pada sebuah benda tegar dengan sumbu putar di O diberi gaya luar F dengan jarak d dari sumbu putarnya. Benda tegar akan berotasi dengan sumbu putar O. Efek putar dari sebuah gaya terhadap sumbu putar dinamakan momen gaya. Maka gaya dapat menyebabkan terjadi perubahan gerak benda secara linier, apabila ingin membuat sebuah benda berotasi maka harus memberikan momen gaya pada benda tersebut .

Untuk Lebih Lengkap silahkan Download di sini DINAMIKA BENDA TEGAR. Jangan lupa tinggalkan pesan.

ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN KLASIK

  1. a.        Aliran Filsafat Idealisme

 

  1. 1.        Pengertian/Pandangan Teori Aliran Idealisme

Idealisme adalah suatu aliran yang mengajarkan bahwa hakikat dunia fisik hanya dapat dipahami dalam kaitannya dengan jiwa dan roh. Istilah Idealisme diambil dari kata idea yaitu sesuatu yang hadir dalam jiwa.

Secara umum Idealisme selalu berhubungan dengan rasionalisme, ini adalah aliran epistemologi yang mengajarkan bahwa pengertahuan Apriori atau deduktif dapat diperoleh manusia dengan akalnya.

Idealisme sangat fokus tentang keberadaan sekolah. Aliran inilah satu-satunya yang melakukan oposisi secara fundamental terhadap naturalisme. Pendidikan harus terus eksis sebagai lembaga untuk proses pemasyarakatan manusia sebagai kebutuhan spiritual, dan tidak sekadar kebutuhan alam semata. Gerakan filsafat idealisme pada abad ke-19 secara khusus mengajarkan tentang kebudayaan manusia dan lembaga kemanuisaan sebagai ekspresi realitas spiritual.

(Untuk lengkapnya silahkan download disini ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN KLASIK. Setelah itu silahkan tinggalkan pesan)

Lanjutkan membaca “ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN KLASIK”

DERET TAK HINGGA DAN DERET PANGKAT

  1. 1.      DERET GEOMETRI

Deret geomeri adalah jumlah dari barisan dimana setiap dua suku yang berurutan mempunyai pebandingan (ratio) yang sama.

Bentuk umummnya :

a+ ar+ar2+ar3+……………arn-1

Jumlah suku ke n

Rumus    :

dimana            a   :  adalah suku pertama

r    :  perbandingan /ratio dua suku beraturan

Sn  : adalah jumlah n suku yang pertama

Deret geometri tak hingga

Suatu deret geometri memiliki limit jumlah jika deret geometri tersebut konvergen.

dengan Syarat : IrI< 1

Dari   untuk n  maka ,

maka :

=

Contoh  soal

  1. 0.555 = 5/10+5/100+5/1000+5/10000+5/100000+……..

a = 5/10, r=1/10

  1. 4/3+4/9+4/27+4/81+………..

 

Untuk lengkapnya silahkan download di sini DERET TAK HINGGA DAN DERET PANGKAT . Jangan lupa tinggalkan pesan.